Musda Pertama IKA UNHAS Jeneponto Bakal Berlangsung Sengit, Sejumlah Calon Kuat Mulai Tercium

    Musda Pertama IKA UNHAS Jeneponto Bakal Berlangsung Sengit, Sejumlah Calon Kuat Mulai Tercium
    Potret, Prof Dr Armin Arsyad (postur badan tinggi) bersama AMK alias Karaeng Sewang di lapangan tenis kampus Unhas Tamalanrea Makassar, Sulawesi Selatan (Syamsir).

    JENEPONTO, SULSEL - Musyawarah Daerah (Musda) pertama Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin (IKA - UNHAS) Kabupaten Jeneponto yang rencananya digelar pada Sabtu, 15 Juli 2023 mendatang, bertempat di Ruang Pola Panrangnuanta, Kantor Bupati Jeneponto bakal berlangsung sengit.

    Pasalnya, tersiar kabar sejumlah calon kuat dari Alumni Unhas Turatea untuk menakhodai IKA UNHAS Jeneponto mulai tercium, sebut saja, Bupati Jeneponto, Pjs. Sekda dan salah seorang pengusaha ternama di Jeneponto.

    Kini, sosok pengusaha ternama itu Alamsyah Ahmadi Kulle (AMK) alias Karaeng Sewang dikabarkan mendapat dukungan penuh dari Ketua IKA Unhas Pusat, Ambran Sulaiman.

    AMK mengaku diundang secara khusus oleh Ambran Sulaiman di rumah pribadinya di Makassar. Dalam perbincangannya membahas soal rencana Musda pertama IKA UNHAS Jeneponto.

    "Ya beliau Ambran Sulaiman mendukung saya maju, cuma saya masih pertimbangkan dulu, " kata AKM kepada Indonesisatu.co.id, Kamis (29/6/2023).

    Ia hanya menyampaikan, semoga oraganisasi ini menjadi wadah penopang bagaimana IKA Unhas Turatea kedepannya ikut berpartisipasi dan ikut aktif berkolaborasi dalam membangun Jeneponto.

    "Insya Allah, mudah-mudahan IKA Unhas Jeneponto sebagai wadah berimplementasi gagasan demi kemajuan Jeneponto yang kita cintai ini, " harap AMK.

    Ia juga berharap semoga Musda pertama IKA Unhas yang akan dilaksanakan di Kabupaten Jeneponto berjalan aman dan lancar.

    Terpisah, menyingung sosok kepribadian AMK di kacamata Prof Dr Armin Arsyad saat diwawancarai oleh Alfian Nyonri di salah satu lapangan tenis Unhas Tamalanrea Makassar.

    Menurut pengamatan Prof Dr Armin Arsyad bahwa AMK adalah sosok aktor yang paripurna.

    "Kalau saya lihat Kareng Sewang sebagai seorang aktor politik saya kira beliau adalah aktor yang cukup paripurna, " kata Prof Armin sesaat lalu.

    Sebab, kata Prof Armin, beliau itu berlatar belakang partai politik, pernah menjadi anggota DPRD Jeneponto dengan perolehan suara signifikan dan berlatar belakang seorang pengusaha dan basis sosialnya cukup memadai.

    "Jadi kalau menurut pengamatan saya seorang pemimpin itu yang pertama dilihat sosok aktor, karena yang sangat menentukan siapa yang akan jadi pemenang itu, sangat ditentukan oleh aktor yang akan diusung, " katanya.

    Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik ini juga mengatakan, seorang aktor yang hebat itu ciri utamanya adalah memiliki daya tarik. Dengan daya tarik yang dimiliki tentu pengaruh yang cukup besar untuk menyakinkan pemilih bahwa yang pantas dipilih untuk menjadi pemimpin di Kabupaten Jeneponto adalah sosok beliau.

    Mengapa, karena beliau aktivitas kesehariannya dia pernah berkumpul dengan banyak orang, "Di rumahnya itu setiap malam banyak orang berkumpul itu berarti ada daya tarik di situ, " tambahnya. 

    Di tempat yang sama, AMK menyampaikan ucap terimakasihnya kepada Prof Armin Arsyad atas penilaiannya selaku tokoh Nasional asal Kecamatan Tarowang Jeneponto.

    "Terimakasih kasih banyak pak Prof, " ucap AMK.

    Pertemuannya di Kampus Unhas Tamalanrea dengan seorang tokoh besar dan Rektor Unhas tentu sebuah penghormatan dan penghargaan dalam satu kebersamaan, pungkasnya (syr). 

    jeneponto selsel
    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    Idul Adha Memupuk Keikhlasan Menuai Motivasi

    Artikel Berikutnya

    Merasa Dirugikan, Puluhan Massa Demo di...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Debat Pilgub Sulsel: Data Kemiskinan Jadi Sorotan, Tim Danny-Azhar Bongkar Fakta Urbanisasi dan Ekonomi
    Sambangi BNNP Sulawesi Selatan, Lapas Narkotika Sungguminasa Tepis Isu Transaksi Narkoba dalam Lapas
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul

    Ikuti Kami